Oleh: Berlina Kusumawati dan Jihan Imaliana Rizki
Pada hari Selasa 16 Maret 2023, Dinas Koperasi dan UKM DIY menerima kegiatan Perjanjian Kerjasama dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tentang Pemanfaatan Jasa Perbankan Dalam Mendukung Digitalisasi Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Kegiatan ini dilaksanakan di Sasanti Restaurant, Jalan Palagan Tentara Pelajar No. 52, Ngaglik, Sleman, Kota Yoyakarta.
Acara ini dihadiri oleh Ibu Ir. Srie Nurkyatsiwi, M.MA. Selaku Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, Ibu Evi Martiani Selaku Area Head Bank Mandiri Kota Yogyakarta, dan seluruh tamu undangan.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan dan dilanjut sambutan oleh Ibu Evi Martiani (Area Head Bank Mandiri Kota Yogyakarta) dengan pemaparan materi berupa Perjanjian Kerjasama Pemanfaatan Jasa Perbankan Dalam Mendukung Digitalisasi Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.
“Perjanjian Kerjasama Pemanfaatan Jasa Perbankan dalam Mendukung Digitalisasi Koperasi dan UKM. Bank mandiri hadir membantu menfasilitasi kebutuhan untuk Koperasi dan UKM dalam bentuk sarana transfer dan kartu kredit.” Kata Ibu Evi Martani pada saat sambutan.
Tujuan yang disampaikan oleh Ibu Evi Martiani (Area Head Bank Mandiri Kota Yogyakarta) dalam rangka kegiatan ini adalah membantu memfasilitasi UMKM DIY, melindungi pembelian produk UMKM dalam transaksi non tunai, Mendampingi UMKM di daerah-daerah Kota Yogyakarta, membuat UMKM DIY bisa Go Internasional, dan mengembangkan ekonomi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sambutan dari Ibu Ir. Srie Nurkyatsiwi, M.MA (Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY) UMKM terbukti memberikan kontribusi yang luar biasa pada saat resesi terus bergerak untuk menjadi Go Internasional. Strategi yang ada di Dearah Istimewa Yogyakarta ada 6 aspek yaitu pertama Sibakul yang bergabung sudah 340.000 tersebar di 4 Kabupaten 1 Kota, kedua Aspek Program tentang legalitas produk, kualitas produk, dan kontinuitas produk, ketiga Kelembagaan bukan hanya tentang pembiayaan tetapi juga mengajak UMKM untuk mendigitalisasikan dari manajemennya karena masih banyak kelemahannya, keempat Pasar yaitu untuk pemasaran seperti SDM, kelembagaan, dan produknya bagus pasti akan diterima oleh pasar, kelima Menjadi Target Pemerintah di tahun 2024 digital menjadi salah satu target dengan cashless, dan keenam Mengajak UMKM mendata untuk keperluan Sibakul. Harapannya Bank mandiri bukan hanya membantu tentang pembiayaan tetapi juga membantu untuk mensupport 6 aspek tersebut. Dengan program ini saling menguntungkan dan ada progress untuk kedepannya. Kami ini, pemerintah tugasnya untuk memfasilitasi masyarakat seperti Koperasi sektor ritel dari sisi aktivitas, usaha, dan memasarkan. Target Dinas Koperasi yaitu bagaimana meningkatkan koperasi dilihat dari aset dan omset, bagaimana sektornya, dan target koperasi modern. Bagaimana meningkatkan aspek UKMnya dari aset dan omsetnya seperti bagaimana SDM, Program, Produk, Jasa, Kelembagaan, dan Pasar. Wirausaha yang baru berkolaborasi dengan Bank Mandiri untuk menwujudkan wirausaha yang mandiri dan istimewa. Harapan Dinas Koperasi dan UKM DIY bagaimana sukses dengan manfaatnya dan pengembaliannya (dalam bentuk kinerja).
Setelah mendapatkan pemaparan materi dari narasumber, diharapkan dengan adanya kegiatan Perjanjian Kerjasama dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tentang Pemanfaatan Jasa Perbankan Dalam Mendukung Digitalisasi Koperasi dan Usaha Kecil Menengah ini akan berguna mengimplementasikan untuk masyarakat mendapatkan manfaatnya dalam kegiatan tersebut.